TELEPATI ITU MITOS atau NYATA?
Rabu, 02 Juni 2010
13.05
Label:
Tips Sehat
,
2
komentar
Telepati Itu Mitos atau
Nyata?
: detikHealth
- Telepati
berarti kemampuan untuk
berkomunikasi dengan orang yang
berada di tempat jauh tanpa
menggunakan indra fisik atau alat
komunikasi ilmiah lainnya. Apakah
telepati benar-benar ada?
Dewasa ini, di tayangan televisi
makin marak pesulap yang
mengandalkan kemampuan telepati
untuk membaca pikiran orang lain.
Penonton pun dibuat terkesima
dengan keahlian telepati tersebut.
Kata telepati berasal dari bahasa
Yunani. 'Tele' berarti jauh atau
jarak, dan 'pathy' berasal dari kata
'pathe' yang berarti perasaan.
Istilah ini diciptakan pada tahun
1882 oleh seorang peneliti
cenayang Perancis, Fredric WH
Myers, pendiri American Society
for Physical Research (ASPR).
Di dalam dunia metafisika,
kemampuan tersebut digolongkan
ke dalam ESP atau Extra Sensory
Perception.
Konsepnya adalah
adanya proses penghantaran
gelombang elektromagnet
berfrekuensi rendah antara satu
pikiran dengan pikiran yang lain.
Ketika gelombang elektromagnet
tersebut berhasil mengirimkan
sinyal dari otak yang telah terfokus,
maka orang yang telah menerima
sinyal tersebut berarti memiliki
frekuensi yang sama dengan orang
yang mengirimkan sinyal alias
orang yang melakukan telepati.
Cerita rakyat dari seluruh dunia
penuh dengan contoh telepati,
yang ada tidak hanya antara
berbagai spesies, tetapi bahkan di
antara unsur-unsur alam dan
spesies.
Seperti dilansir dari Psychic, Rabu
(2/6/2010), psikolog rasionalis
seperti Sigmund Freud, Carl Jung,
dan William James bersaksi
terhadap ketepatan fenomena
komunikasi telepati.
Mereka
percaya telepati ini benar-benar
ada.
Beberapa Percobaan dan penelitian
tentang telepati mental yang
dilakukan ilmuwan dari berbagai
bidang ilmu pun membuktikan
telepati itu ada.
1. American Society for Physical
Research (ASPR), yang didirikan
tahun 1885, melakukan studi serius
tentang fenomena psikis ini.
Percobaan dalam telepati mental
dilakukan dalam skala publik di
Amerika Serikat dan Inggris setelah
Perang Dunia 1. Kesimpulannya
membuktikan bahwa adanya
komunikasi telepati.
2. Pada abad ke-19, ahli kimia dan
fisika Inggris, William Crookes,
percaya bahwa telepati bertindak
seperti salah satu gelombang
elektromagnet, yaitu gelombang
radio.
3. Psikolog John E. Coover dari
Stanford University melakukan tes
pada telepati dengan bermain
kartu. Tingkat keberhasilan peserta
cukup baik.
4. JBRhine dari Duke University
juga melakukan percobaan dalam
telepati mental antara 1927-1930
dengan menggunakan kartu ESP
Zener Karl dan melibatkan
partisipan. Dia menggunakan alat
statistik yang canggih untuk
mengevaluasi hasil, dan hasilnya
telah diterbitkan dalam buku
berjudul Extra Sensory Perception
(ESP). Inilah yang membuat istilah
ESP menjadi populer.
5. Astronot Edgar D. Mitchell,
anggota kru misi Apollo 14, pada
tahun 1971 juga melakukan
percobaan telepati dengan empat
orang yang berada 150.000 mil
dari bumi.
Yang mengejutkan
adalah dua komunikator
menanggapi dengan 51 persen
sukses.
Contoh telepati yang paling nyata
adalah antara ibu dengan anak-
anaknya.
Ibu selalu dapat mengerti
perasaan dan pikiran sang anak,
walaupun terpisah dengan jarak
yang sangat jauh. Selain itu, ada
juga ikatan batin dan telepati antara
saudara kembar.
sip mas , infonya menarik...apalagi kemampuan ini pernah juga di jadikan bahan riset yg top secret oleh negara2 yang memiliki dinas / agen rahasia yg terkenal kuat...Mossad, CIA....
Kalo di Indonesia malah bisa dipake buat nyari duit...hehe...
blm prnh merasakan telepati saya...