Mengatasi INSOMNIA
Jumat, 02 Juli 2010
09.18
Label:
Berita
,
0
komentar
Apa itu Insomnia?
Apa penyebabnya?
Faktor resiko
Pengobatan
Pencegahan
Sudah pukul 3
malam dan
Dwi belum
juga bisa
tidur. Letih,
penat, dan
ingin segera beristirahat ternyata
tidak sinkron dengan rasa kantuk
yang tak muncul-muncul.
Sejak 3
jam lalu dia berusaha memejamkan
mata. Hasilnya? Hanya membolak-
balik tubuh dan semakin gelisah.
Insomnia yang dideritanya sejak 2
minggu terakhir ini semakin
bertambah parah. Dan penderitaan
Dwi bertambah panjang karena
siangnya dia harus menanggung
beban letih dan lesu yang sangat
diantara setumpuk pekerjaan kantor.
Apa itu Insomnia ?
Insomnia adalah keadaan dimana
seseorang sulit tidur, sering
terbangun pada malam hari atau
tidak dapat tidur dengan lelap.
Umumnya orang dewasa
membutuhkan waktu 7-8 jam pada
malam hari untuk tidur namun pada
beberapa orang tidur malam
dengan jumlah waktu 3-4 jam
sudah disanggap cukup.
Tidur yang
baik tidak hanya dilihat dari jumlah
waktu tetapi juga pada kualitas dari
tidur .
Apa penyebabnya ?
Pola aktifitas otak ketika tidur
Mekanisme tidur belum banyak
diketahui. Pada malam hari otak
mengeluarkan hormon melantonin
yang diduga dapat merangsang
keinginan untuk tidur. Tidur terdiri
dari 2 fase yaitu REM (rapid eye
movement) dan non REM. Pada fase
REM pergerakan bola mata dan
detak jantung akan meningkat,
kurang lebih 20 menit dan terjadi
sebanyak 3 - 4 kali sepanjang masa
tidur.
Pada fase non REM seluruh anggota
tubuh menjadi relaks. fase ini terbagi
menjadi 4 stadium. Pada stadium 3
seseorang akan masuk pada
keadaan sangat lelap sehingga susah
untuk dibangunkan. Pada stadium 4
tubuh mengeluarkan hormon
somatostatin yang diduga menjadi
zat yang membantu perbaikan pada
tubuh.
Pada insomnia terjadi
gangguan-gangguan atau
pemendekan waktu dari fase tidur
yang normal.
kembali ke atas
Faktor resiko
Pada kehamilan khususnya pada
minggu-minggu menjelang
kelahiran seringkali ibu hamil tidak
dapat tidur sama sekali. Orang-
orang dengan gangguan fisik lain
dapat pula menderita insomnia
seperti : sering buang air kecil, kram
pada kaki, sesak karena asma atau
menderita nyeri seperti pada
reumatik atau artritis.
Hal-hal lain yang dapat
menyebabkan susah tidur adalah
umur lanjut, menonton TV terlalu
malam, mengkonsumsi minuman
yang mengandung kafein atau
alkohol terlalu banyak, makan dalam
jumlah besar sebelum tidur dan
latihan berat dalam waktu 6 jam
sebelum tidur. Dalam banyak kasus
insomnia banyak disebabkan oleh
hal-hal psikis seperti kecemasan,
depresi atau rasa stress yang tidak
terungkapkan.
kembali ke atas
Pengobatan
Beberapa cara untuk menghilangkan
insomnia adalah :
Lakukan hal-hal rutin sebelum
waktu tidur seperti minum susu
hangat, berjalan-jalan sebentar
sebelum tidur atau mandi air
hangat.
Pada beberapa orang melakukan
hubungan seksual dapat
memberikan efek relaks
Lakukan beberapa tehnik
relaksasi seperti relaksasi otot
atau meditasi
Beberapa jenis obat-obatan dapat
membantu mereka yang
menderita insomnia khususnya
mereka yang menderita nyeri
yang sangat atau permasalahan
psikis seperti cemas atau stress,
namun mengkonsumsi obat-
obatan jenis ini harus tetap
dibawah pengawasan dokter.
Sebaiknya segera konsultasi ke
dokter bila insomnia :
Berlangsung terus tiap
malam
Mulai menggangu kerja atau
aktifitas harian
Dokter bisa membantu
menemukan penyebab insomnia
dan akan mengobati seperlunya.
Jangan minum obat tidur tanpa
nasihat dokter. Obat tersebut
mungkin akan mengurangi
sedikit keluhan tetapi
penggunaan yang rutin dan
jangka lama bisa menyebabkan
adiksi.
kembali ke atas
Pencegahan
Gangguan tidur dapat diatasi dengan
hal-hal sederhana seperti :
Kebiasaan tidur yang baik.
Jam tidur yang rutin, usahakan
untuk pergi tidur pada waktu
yang sama setiap malam
Pastikan tempat tidur nyaman
dengan suhu ruangan sesuai
yang dikehendaki.
Jangan memikirkan masalah dan
tanggung jawab sehari-hari.
Hindari konsumsi kafein di sore/
malam hari (teh, kopi, coke, dsb)
.
Hindari mengkonsumsi alkohol
pada malam hari.
Hindari banyak makan pada
malam hari terutama yang
banyak mengandung lemak.
Hindari kebiasaan tidur siang.
Berjalan-jalanlah sebentar
sebelum tidur atau lakukan
latihan ringan seperti yoga.
Jangan gunakan ruang tidur anda
sebagai tempat bekerja.
Minumlah susu hangat sebelum
tidur karena dapat meningkatkan
kadar serotonin dalam otak.
Mandi air hangat sebelum tidur
dapat membantu.
Jika telah berbaring 20-30 menit
namun masih susah untuk jatuh
tidur, bangun dan lakukanlah
sesuatu sampai anda merasa
mengantuk.
Bila ternyata tidak bisa tidur:
Jangan hanya berbaring dan
mencemaskannya
Bangun dan baca buku atau
dengarkan musik yang lembut
atau buatlah minuman susu
hangat
Kemudian kembali berbaring di
tempat tidur.
Tindakan dokter untuk anda:
Daftar Pustaka
www.well.com
www.mckinley.uiuc.edu
0 Response to "Mengatasi INSOMNIA"
Posting Komentar
Al-Ghazali
Pernah berkata :
"Yang jauh itu WAKTU, yang dekat itu MATI, yang besar itu NAFSU, yang berat itu AMANAH, yang mudah itu BERBUAT DOSA, yang panjang itu AMAL SOLEH dan yang indah itu adalah SALING MEMAAFKAN"....Slamat menyambut datangnya bln SUCI bln yang penuh ampun, Semoga ALLAH selalu mengampuni dosa" kita Amin...ane mohon maaf lahir dan batin...."MARHABAN YA RAMADHAN".